Sistem LAN pada kebanyakan warnet dengan Provider FastNet atau Telkom Speedy |
Dulu, saya pernah ingin melakukan sharing file dan folder pada suatu jaringan LAN di suatu warnet, tapi setelah dilakukan uji access, hal tersebut tidak berhasil. Buktinya, windows bukannya menampilkan file maupun directory yang mau kita tuju dan akses, tapi malah menampilkan pesan error berikut:
Pesan error, akses data tidak bisa dilakukan |
Tapi saya masih penasaran, mengapa laptop yang dinstal di rumah dapat melakukan sharing file dengan mudah padahal setting jaringannya masih standar. trus, saya jadi tambah bertanya-tanya, sama seperti kata pepatah :"semakin banyak yang kita tahu, maka semakin banyak pula yang tidak kita ketahui". Begitulah yang terjadi saat itu.
Lalu, saya terpikir, kalau di warnet itu dipasang Billing Explorer Desk Pro v2007. Dalam hati saya, mungkin program dari Billing ini yang membuat akses data tidak dapat dilakukan antar-client. Langsung aja saya unninstal tuh Billing Explorer client-nya, trus restart untuk melihat hasilnya. Tapi lagi-lagi jaringannya kagak bisa akses, cape dehh!!
Setelah, hal-hal yang banyak di atas saya lakukan, saya hampir putus asa. Tapi saya keluarin jurus terakhir yaitu dengan mengecek aplikasi yang dipasang paka laptop dan PC Client warnet. Apa Hasilnya??? Ternyata satu aplikasi yang saya temukan berbeda (kebetulan mode penginstalan antara laptop dan PC sama dengan Platform OS Win XP SP 3) adalah Acronis True Image 2010 yang dipasang pada PC. Setelah dipelajari beberapa hari dari situs resminya di www.acronis.com, ternyata kebanyakan software backup data dari vendor Acronis melakukan blok terhadap sharing file. Akhirnya sharing data dapat dilakukan, syukurlah!!!
Kemudian, saya gak berhenti sampe di sana, saya terus mencari referensi, gimana caranya untuk tetap dapat melakukan sharing data tanpa harus meng-uninstal program-program dari acronis itu sendiri. Karena seperti pengalaman saya, vendor Acronis mengeluarkan software-software yang bisa dikatakan vital dalam perusahan IT apalagi dalam skala yang besar, seperti backup data, recovey, database, server management, dan produk-produk penting yang lainnya. Setelah beberapa hari juga bergumul di dunia maya, akhirnya saya dapat jawabannya dari situs luar negeri yang intinya sama, namun cara penyampaiannya berbeda. Namun pada kesempatan ini, saya akan melakukan pendekatan platform OS Win XP SP 3, karena kebetulan OS itu yang masih mempunyai perfomance terbaik yang available hampir di semua grade hardware di antara OS keluaran Microsoft.
Langsung saja saya sarikan cara-nya yang tersimple. Begini:
Ketikkan Regedit pada Run |
2. Pilih Setting Registry sesuai dengan urutan berikut
HKEY_LOCAL_MACHINE >- SYSTEM >- CurrentControlSet
>- Services >- LanmanServer >- Parameters
Klik kanan >- New >- DWORD Value >- IRPStackSize
Klik 2x >- Value Data : 15 (Base Decimal)
3. Kalau belum Bisa Value Data bisa dinaikkan sampaiLAn bisa melakukan sharing data.
O k dech, sampai di sini dulu ya artikelnya moga bermanfaat. Good Luck!!!